Popular Post

Posted by : Muhammad Hasyim Rabu, 29 Juni 2011

Halo Sobat blogger kali ini saya akan memberikan sedikit sejarah tentang game Need For Speed atau biasa di sebut NFS .
Berikut beberapa seri dari NFS sendiri :

  • The Need For Speed (1994)
  • Need For Speed II (1997)
  • Need for Speed: V-Rally (1997)
  • Need for Speed III: Hot Pursuit (1998) : Sesuai dengan judulnya, Need for Speed: Hot Pursuit menitik beratkan pada aksi kejar-kejaran antara polisi dan para pembalap jalanan. Kali ini kita bisa berganti-ganti peran antara menjadi polisi atau menjadi pembalap jalanan. Aksi kejar-kejaran dalam game ini dibuat lebih sulit, apalagi AI yang tersedia cukup pintar mengubah prilaku dan strategi saat sedang kerjar-kejaran.
  • Need for Speed: V-Rally 2 (1999)
  • Need for Speed: High Stakes (1999)
  • Need for Speed: Porsche Unleashed (2000)
  • Motor City Online (2001)
  • Need for Speed: Hot Pursuit 2 (2002) : Need for Speed: Hot Pursuit 2 menjadi debut pertama dari EA Black Box dan sekaligus menjadi NFS pertama yang memulai karirnya pada konsol generasi keenam. Need for Speed: Hot Pursuit 2 justru mengalami kemunduran. Hal ini terjadi karena EA Black Box menerapkan sistem yang sangat tidak realistis pada mode Hot Pursuit.
  • Need for Speed: Underground (2003) : Game ini menjadi episode ketujuh dari serial NFS sekaligus menjadi sebuah episode reboot atau reimaging serial Need for Speed. Lupakan semua episode Need for Speed sebelum Underground, karena dalam game ini kita akan menemukan beberapa aspek yang benar-benar baru dan tidak terbayangkan sebelumnya. Underground telah mengevolusikan serial NFS menjadi game balap yang menerapkan konsep open world sepenuhnya. Konsep inilah yang membuat Need for Speed: Underground dianggap sebagai sebuah terobosan baru dalam game balapan. Nantinya konsep open world yang diterapkan oleh Underground akan ditiru oleh beberapa game lainnya seperti, Test Drive: Unlimited yang dengan gilanya memetakan pulau Hawai atau serial Midnight Club yang berasal dari maha gurunya genre open world yaitu Rockstar Games.
    Game ini memiliki tiga mode baru yang isinya adalah, Drag, Drift dan Sprint. Di antara ketiga mode tersebut biasanya orang-orang menganggap mode Drag atau Drift adalah dua mode yang paling menantang. Sebenarnya sih semua itu tergantung selera, pasalnya mode Drag menawarkan tantangan penuh reaksi dan feeling, sedangkan mode Drift mengharuskan kita melakukan modifikasi besar-besaran pada mobil yang jadi besutan kita. Jadi kedua mode tersebut tidak bisa disejajarkan begitu saja. Habis kedua-duanya sama-sama menawarkan kesulitan dan tehnik yang berbeda.
    Underground menjadi NFS pertama yang menawarkan fitur modifikasi yang sangat detil, melewati fitur modifikasi yang dimiliki oleh Need for Speed: High Stakes. Need for Speed: Underground juga menjadi NFS pertama yang memakai video pre-render untuk bercerita. Nantinya EA akan semakin menseriusi penggunaan video pre-render pada serial NFS dengan menambahkan efek CGI serta menghadirkan artis dan aktor Hollywood untuk dipakai suara, muka dan bentuk badannya.
    Dengan hadirnya semua fitur di atas, Need for Speed: Underground membuat sebuah definisi baru dari serial Need for Speed.
  • Need for Speed: Underground 2 (2004) : Sesuai dengan judulnya, Underground 2 merupakan sekuel langsung dari Underground, bahkan Rachel Teller (Brooke Burke) diceritakan bersahabat dengan Samantha. Sebagai sebuah sekuel Underground 2 memiliki banyak sekali update dan fitur-fitur baru. Untuk urusan mode balapan, Underground 2 memberikan beberapa mode tambahan dan di antaranya adalah mode Outrun yang akan membuat kita merasakan ketegangan ala balapan jalanan sungguhan. Mode Outrun bisa dimulai dengan memberikan kode lampu pada mobil balap lain yang kita temui secara acak di jalanan. Bila balapan sudah dimulai, tugas kita hanyalah satu, mengejar lawan atau meninggalkan lawan sejauh-jauhnya (persis dengan balapan jalanan). Mode Outrun sebenarnya bisa kita temui pada game Shutokou Battle dan Wangan Midnight. Tapi kalau ada yang lebih bagus, tanpa harus pergi ke arcade centre atau mengobrak-abrik koleksi Dreamcast kita yang entah kemana, kenapa enggak?
    Game ini memiliki total penjualan sebanyak sembilan juta kopi di seluruh dunia dan masuk ke kategori best seller untuk setiap konsol (PS2 Greatest Hits, Xbox Platinum Hits and GameCube Player Choice). Walaupun sukses besar, Underground 2 tetap memiliki beberapa kelemahan dan di antaranya muncul karena iklan-iklan yang dianggap terlalu banyak serta masalah frame rate yang menimpa versi GameCube.
  • Need for Speed: Most Wanted (2005) : Most Wanted dirilis pada 15 November 2005 dan menjadi NFS pertama yang muncul pada konsol next-gen, Xbox 360. Aksi kejar-kejaran dengan polisi kembali menjadi tema utama di Most Wanted, bedanya kali ini kita diberi kemampuan tambahan berupa bullet time (seperti yang ada di film The Matrix) yang bernama speedbreaker untuk menghindari kejaran polisi. Selain kemampuan speedbreaker, kita juga bisa memanfaatkan halangan-halangan yang ada di sekitar kita untuk meloloskan diri. Sebagai contoh, ada gelondongan kayu di tepi jalan yang bisa kita tabrak sehingga bergulir ke jalan dan menutupi atau menimpa mobil yang ada di belakang kita.
    Most Wanted mengenalkan fitur Blacklist yang isinya 15 orang pembalap yang harus kita kalahkan. Bila kita berhasil mengalahkan para pembalap tersebut, kita akan mendapatkan lintasan, modifikasi dan mobil baru.
    Need for Speed: Most Wanted memiliki edisi spesial yang disebut sebagai “Black Edition”. Pada Blac Edition kita akan disuguhi balapan, tantangan dan mobil baru, termasuk di dalamnya BMW E46 GTR dan Chevrolet Camaro 67.
    Most Wanted tersedia untuk GameCube, PlayStation 2, Xbox, Xbox360, Nintendo DS dan Windows (PC). Di antara semua versi, hanya GameCube dan Xbox 360 lah yang tidak memiliki edisi spesial, Black Edition.
  • Need for Speed: Carbon (2006) : Walaupun dunia Need for Speed: Carbon kembali lagi menjadi malam seperti Underground, tetapi bukan berarti game ini memiliki cita rasa yang sama dengan Need for Speed: Underground. Carbon justru memakai formula Most Wanted minus daftar blacklist yang digabungkan dengan suasana Underground. Game ini memiliki tiga kelas mobil. Yang pertama adalah mobil tipe Compact, kedua adalah tipe Muscle dan yang terakhir adalah Supercars. Masing masing kelas memiliki kekuatan dan kelemahan masing-masing sehingga ada kalanya pilihan mobil menentukan kemenangan.
    Need for Speed: Carbon memiliki fitur crew yang bisa membantu kita menyelesaikan balapan. Setiap anggota memiliki kemampuan yang berbeda-beda, dari mulai kemampuan menghancurkan mobil musuh sampai kemampuan memblokade laju kendaraan musuh. Ada sebuah mode baru yang hadir dalam episode kali ini, nama mode tersebut adalah Canyon Duel. Sesuai dengan namanya, Canyon Duel mengharuskan kita untuk berpacu menuruni lembah sambil berusaha menjadi yang terdepan.
    Carbon memiliki satu buah fitur unik yang namanya “Autosculpt”. Dengan fitur tersebut kita bisa membuat bagian-bagian mobil yang kita inginkan, seperti, bemper, sayap dan masih banyak lagi. Jadi bisa dibilang EA Black Box mengijinkan kita memberikan sentuhan pribadi pada mobil yang kita kendarai.
    Carboni memiliki edisi spesial yang namanya The Need for Speed: Carbon Collector’s Edition. Pada edisi tersebut ada 4 mobil eksklusif, 10 mobil spesial, 6 balapan baru dan masih banyak lagi. Edisi spesial tersebut memiliki box art yang berbeda dan bonus-bonus khusus selain yang ada di dalam game. Versi Wii dari Need for Speed: Carbon kehilangan mode online, tetapi sebagai gantinya versi ini mensupport Wii Mote dan Nunchuck secara penuh.
  • Need for Speed: ProStreet (2007) : Walaupun Need for Speed: Underground dan Need for Speed: Underground 2 mencetak rekor dan mendapatkan respon yang sangat positif, tetapi bukan berarti sekuel NFS selalu sukses di pasaran. Banyak orang yang kecewa dengan sekuel-sekuel Underground yang menyajikan gameplay itu-itu saja saja sehingga EA Black Box dituduh malas berinovasi. Untuk memperbaiki image tersebut EA Black Box mengembalikan serial Need for Speed ke akarnya, yaitu balapan realistis dengan kerusakan yang realistis juga.
    Dalam Need for Speed: ProStreet kita berperan sebagai Ryan Cooper, seorang pembalap jalanan yang berusaha memasuki dunia balap profesional. Nantinya Ryan akan berhadapan dengan Ryo Watanabe sang juara bertahan.
  • Need for Speed: Undercover (2008) : EA Black Box menurunkan gacoan baru yang berjudul Need for Speed: Undercover.
    Undercover memiliki gameplay yang mirip dengan Most Wanted yang diberi penambahan mode dan perbaikan di sana-sini, termasuk gambaran kerusakan mobil yang lebih realistis lagi dibanding ProStreet. Bahkan Andy Blackmore (Senior Vehicle Concept Artist) mengkalim kalau mobil-mobil yang ada di Undercover semuanya sudah disetujui konsepnya oleh pabrikan tempat mobil tersebut berasal.
    Selain dari segi teknis, Undercover juga memakai aktor dan artis top sebagai pengisi suara untuk mendongkrak kepopuleran game ini, salah satunya adalah Maggie Q yang berperan sebagai Chase Linh.
    Sayang rupa-rupanya semua inovasi dan manuver yang dilakukan EA Black Box tetap mendapat reaksi dingin dari para kritikus game dan media. Beberapa kritikus bahkan berani menyebut Undercover sebagai game yang menyedihkan dengan sejuta masalah.
Source : KASKUS
BY : Tokyodriftman

Leave a Reply

Harap Tidak Menggunakan Bahasa kasar, mengandung SARA! yang mau promosi silahkan :D :)

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Software, Games, Dll - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -